**”Sinergi Satu Data Indonesia dan Keterbukaan Informasi, Kabupaten Klungkung Perkenalkan Aplikasi SISDATIK”**
Rapat Kerja Bidang Statistik se-Bali hari ini (27/9), berlangsung di Ruang Rapat Dinas Pertanian Kabupaten Klungkung. Rapat dipimpin oleh Kabid Telematika Kominfo Kabupaten Klungkung (I Putu Putra Dewa Antara, SS). Pertemuan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kominfo Propinsi Bali yang diwakili Kabid. Statistik, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Klungkung (Ir. A.A.A. Raka Suarningsih), dan diikuti Kepala Bidang Statistik se-Bali. Dalam sambutannya saat memimpin rapat, Kabid Telematika Kominfo Klungkung mengatakan, Pengelolaan Statistik di Kabupaten Klungkung ada di tingkat Eselon IV yaitu Seksi Pengelolaan Statistik dan Data Elektronik. Sementara produk yang sudah diterbitkan Seksi Pengelolaan Statistik Dan Data Elektronik Klungkung pada tahun 2017 adalah Buku Statistik Pertanian dan Buku Statistik Sosial Budaya. Sedangkan untuk kegiatan Tahun 2018, selain Buku Statistik, Klungkung juga mengembangkan Aplikasi Sistem Informasi Satu Data Statistik (SISDATIK), untuk menuju Klungkung Satu Data.
Melalui Kepala Seksi Pengelolaan Statistik dan Data Elektronik (Ida Ayu Kurnia Dewi, S.Kom) yang menjelaskan secara teknis aplikasi ini, SISDATIK merupakan portal yang mengumpulkan data secara terpadu berisi tentang data dan informasi statistik daerah Kabupaten Klungkung sebagai dukungan dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan daerah. Dimana data dan informasi yang tersedia berasal dari BPS, perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Klungkung dan Instansi Vertikal Lainnya. Aplikasi ini dikembangkan dengan tujuan menciptakan transparansi dan akuntabilitas, mendorong inovasi serta membuka peluang ekonomi melalui data yang akurat, terbuka, terpusat dan terintegrasi.
Sementara itu Kepala BPS Kabupaten Klungkung, mengungkapkan bahwa Sistem Statistik Nasional merupakan salah satu pemikiran yang sangat efektif dalam menjembatani permasalahan pengumpulan data. SSN dalam upaya mendukung Satu Data Indonesia memiliki 3 Rambu-rambu yaitu pembagian yang jelas antara Statistik Dasar, Sektoral dan Khusus, Pembakuan konsep definisi, metodologi dan klasifikasi dan Mekanisme Pertukaran Data. Pengertian Satu Data Indonesia adalah kebijakan tata kelola data Pemerintah untuk menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terpadu dan dapat dipertanggungjawabkan, serta mudah diakses dan dibagipakaikan antar Kementrian/Lembaga dan Perangkat Daerah, melalui pemenuhan standar data, metadata, interoperabilitas data dan menggunakan kode referensi dan data induk. Pertemuan berlangsung akrab, saling memberikan masukan seputar pengelolaan Data Sektoral. (Kania_Kominfo_2018).