Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menghadiri kegiatan Pasar Gotong-Royong Krama Bali Kabupaten Klungkung di area parkir Pura Jagatnatha Klungkung, Jumat (30/4). Setelah sempat tertunda sejak 2020 akibat pandemi Covid-19, kegiatan ini kembali digelar dengan pengawasan penerapan protokol kesehatan ketat.
” Pelaksanaan kegiatan Pasar Gotong Royong supaya dievaluasi, kegiatan yang dulu biasanya digelar setiap hari jumat ini, supaya dilaksanakan cukup 2 kali dalam sebulan, yakni pada hari Jumat diawal bulan dan akhir bulan, karena dilaksanakan ditengah pandemi maka Prokes harus tetap dilakukan dengan disiplin yang ketat. ” ujar Bupati Suwirta.
Lebih lanjut Bupati Suwirta berharap kepada para ASN agar dapat menjadi contoh dalam membantu perekonomian krama Bali dengan memanfaatkan Pasar Gotong Royong Krama Bali, maupun pasar tani yang ada di Kabupaten Klungkung. Dengan adanya Pasar Gotong Royong Krama Bali dan Pasar Tani di Kabupaten Klungkung pihaknya berharap dapat membuat UMKM yang ada di Kabupaten Klungkung semakin bergairah.
Sementara itu Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Klungkung, Luh Ketut Ari Citrawati mengatakan maksud dari kegiatan Pasar Gotong Royong Krama Bali di Kabupaten Klungkung adalah untuk mempercepat pemulihan perekonomian rakyat dengan memfasilitasi pemasaran produk pertanian, perikanan, dan industri lokal masyarakat Bali. Selain itu untuk meningkatkan kepedulian pegawai dan karyawan serta kesadaran masyarakat secara bergotong royong membantu petani, nelayan, pengrajin, dan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah dengan menggunakan produk pertanian, perikanan, dan industri lokal masyarakat Bali. Untuk kegiatan pasar gotong royong ini peserta pedagang dibatasi hanya 30 stand, yang terdiri dari 28 UMKM dan 2 PKK. Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi kepadatan mengingat kegiatan dilaksanakan ditengah pandemi covid-19.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekda Klungkung, I Gede Putu Winastra, jajaran Kepala OPD Pemkab Klungkung dan BPD Bali Cabang Klungkung.
SALAM GEMA SANTI
Sumber: Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Klungkung