Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia , Teten Masduki berkunjung ke Kabupaten Klungkung, Selasa (8/6). Kunjungan ini dalam rangka pengembangan koperasi dan UMKM berbasis ekonomi kreatif di Kabupaten Klungkung. Hal ini guna meningkatkan nilai tambah dan kontribusinya terhadap perekonomian nasional.
Kehadiran Menteri Koperasi yang didampingi oleh Staf Khusus Menteri, Fiki dan Asisten Deputi konsultasi bisnis dan Pendampingan, Destri Anna Sari ini, disambut langsung oleh Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama Ketua TP-PKK Ny Ayu Suwirta serta Anggota FORKOMPINDA di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan, pihaknya mengapresiasi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Klungkung dalam pemberdayaan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah khususnya yang berbasis ekonomi kreatif, sebagai upaya mengatasi pandemi Covid-19 saat ini. Menurutnya diera teknologi informasi seperti sekarang dan di tengah pandemi covid-19 saat ini, digitalisasi produk menjadi sangat penting untuk bisa bertahan. Digitalisasi produk juga dinilai penting dalam upaya mendorong UMKM bisa naik kelas.
“Langkah Bupati Nyoman Suwirta sudah tepat mengajak komunitas anak anak muda seperti ICCN untuk pengembangan UMKM, kedepan kita harus memperkuat UMKM karena persaingan global sangat mengandalkan inovasi. Untuk itu kita perlu menyiapkan UMKM yang siap bersaing di pasar dalam dan luar negeri. Terlebih pasar dalam negeri kita saat ini terbuka dan diserbu produk luar. Selain mendorong para UKM bisa bertahan ditengah pandemi namun kita juga harus memperkuat kapasitas dan meningkatkan daya saing produk.” ujar Menkop dan UKM, Teten Masduki
Sementara itu Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dalam kesempatannya mengatakan digitalisasi produk merupakan hal yang wajib dilakukan para UMKM. Meskipun kegiatan ini sudah berjalan di Kabupaten Klungkung namun masih berdiri sendiri, sehingga menjadi tidak fokus. Pihaknya berharap semoga kedepan akan ada konsep digitalisasi dari Kementerian yang akan dapat memayungi semua UMKM yang ada.
“Lebih lanjut kita Pemerintah Kabupaten Klungkung akan lebih gencar melakukan konsolidasi kepada Kementerian melalui Indonesia Creatif City Netwok (ICCN) yang digawangi oleh anak anak muda ini. Karena, Pemda Klungkung tidak bisa berjalan sendiri, namun harus bekerja bersama sama berkonsolidasi dan saling berkoordinasi.” ujar Bupati Suwirta.
Ditengah tengah acara kunjungan ini, juga diisi dengan kegiatan penandatanganan MoU antara Bupati Suwirta dengan ICCN. Serta pengukuhan Komite Ekraf Klungkung oleh Bupati Suwirta.
Sebelumnya dalam kegiatan kunjungan ini, rombongan Menteri Koperasi dan UKM menyempatkan diri meninjau pasar Seni Semarapura yang merupakan sentra UMKM di Kabupaten Klungkung. Ditempat ini Menteri menyerap aspirasi dan keluhan para pedagang yang mengalami dampak pandemi Covid-19.
Mengakhiri kunjungannya Menteri Teten Masduki juga meninjau Swalayan Inti milik Koperasi Pasar Srinadi, yang merupakan Koperasi terbesar di Bali. Pasar Swalayan dengan konsep modern ini telah memasarkan berbagai produk UMKM asli Klungkung seperti garam, beras serta souvenir oleh oleh kerajinan khas Klungkung.
Salam Gema Santi
Sumber: Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Klungkung